Tim Qiuck Response SKW II mendapat informasi dari Call Center Balai KSDA Yogyakarta bahwa adanya laporan konflik monyet ekor panjang di Dukuh Lemahdadi, Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul pada Senin (29/01/24). Dari laporan tersebut tim melakukan komunikasi dengan pelapor dan Tim COP (Center for Orangutan Protection) untuk membantu dalam penanganan konflik tersebut.

Setelah melakukan rapat persiapan tim segera menuju ke lokasi kejadian, dan didapati monyet ekor panjang tersebut sudah berada di dapur salah satu warga. Monyet ekor panjang dengan jenis kelamin jantan ini cukup jinak namun masih memiliki sifat liar. Berdasarkan identifikasi secara visual diduga satwa ini merupakan peliharaan warga yang lepas karena pada pinggangnya masih terdapat tali untuk mengikatnya.

Tim Quick Response SKW II beserta Tim COP mempersiapkan peralatan jebak untuk mengevakuasi monyet ekor panjang tersebut dengan memasang buah-buahan. Setelah dua jam akhirnya monyet ekor panjang tersebut dapat masuk ke perangkap jebak.

Tim selanjutnya membawa monyet ekor panjang tersebut ke tempat rehablitasi satwa untuk dicek terlebih dahulu kesehatannya dan akan dilakukan habituasi agar monyet ekor panjang ini mampu bertahan hidup saat dilepasliarkan. Komunikasi serta jejaring dengan mitra dan masyarakat sangat penting dalam upaya penanggulangan konflik satwa khususnya di D.I Yogyakarta.

 

Sumber informasi dan Penulis naskah: Taufan Kharis (PEH Balai KSDA Yogyakarta)
Editor Naskah: Reni Haryani (PEH Balai KSDA Yogyakarta)
Penanggung jawab berita: Kepala Balai KSDA Yogyakarta - Lukita Awang Nistyantara
Kontak informasi:  Call center Balai KSDA Yogyakarta (0821-4444-9449)